Main Article Content

Abstract

Tulisan ini bertujuan untuk memaparkan akan pentingnya kehidupan yang kudus dan menarik guna pelaksanaan misi Allah. Kudus dan menarik hanya dapat diperoleh dengan penyerahan diri penuh kepada Tuhan Sang Pemberi hidup. Tujuan melayani adalah memperkenalkan Yesus kepada setiap orang yang belum mengenal Tuhan. Dan orang yang memperkenalkan Yesus kepada orang lain bukan tugas yang mudah dan bukan tugas hamba-hamba Tuhan saja melainkan tugas dan kewajiban orang percaya. Namun, ada syarat yang harus dipenuhi oleh umat Tuhan yakni memiliki kehidupan yang kudus dan menarik. Karena tanpa memiliki kedua sifat ini, pelayanan tidak akan berdampak bagi orang lain. Tujuan tulisan ini menekankan: 1) Hidup kudus dan menarik adalah kewajiban umat Tuhan. 2) Kudus dan menarik berarti tidak sama dengan cara dunia berpikir, bertindak, berkata dan mengambil sebuah keputusan. Umat Tuhan perlu merenungkan dengan baik bahwa ia adalah wakil Allah di dunia. Sebagaimana Allah adalah kudus, demikian juga pengikutnya adalah kudus. Sebagaimana kehidupan Yesus menarik, demikian juga pelayanan umat Tuhan. Dan untuk memiliki kehidupan yang kudus dan menarik diperlukan hikmat Tuhan dalam mengelola kehidupan dengan benar.

Keywords

kudus menarik garam terang dunia kehadiran gereja berdampak

Article Details

References

  1. Dean Wiebracht, Menjawab Tantangan Amanat Agung, Yogyakarta: Yayasan ANDI, 1997
  2. Stephen Tong, Kerajaan Allah, Gereja & Pelayanan, Surabaya: Momentum, 2001
  3. Ronal W.Leight, Melayani dengan Efektif, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2004
  4. Todd D. Hunter, Christianity Beyond Belief. Kekristenan Bukan Sekedar Percaya, Yogyakarta: Yayasan ANDI, 2009
  5. John Stott, The Living Church. Menanggapi Pesan Alkitab dalam Budaya, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010
  6. Jonathan Lunde, Following Jesus, The Servant King. A Biblical Theology Of Covenantal Discipleship, Zondervan: Grand Rapids, Michigan, 2010
  7. John Stoot, The Radical Disciple (Some Neglected Aspects OF Our Calling), America: IPV Books, 2010
  8. John Stott di dalam Rebecca Manley Pippert, Keluar dari Tempat Garam Masuk Ke Dalam Dunia, penginjilan sebagai Gaya Hidup, ( Jakarta: YKBK, 2003
  9. John Stott, Isu-Isu Global (Menantang Kepemimpinan Kristiani), Jakarta: YKBK, 1984
  10. Eddy Paimoen, Kerajaan Allah dan Gereja, Bogor: Yayasan Kasih Abadi,2004
  11. Makmur Halim, Model-Model Penginjilan Yesus. Suatu Penerapan Masa Kini, Cet.1, Jakarta: Gandum Mas, 2003
  12. Einar M.Sitompul, Menjadi Berkat Menjadi Bijak, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011
  13. Weinata Sairin, Gereja Memasuki Millenium Baru, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2002
  14. Richard.L.Pratt, Dirancang Bagi Kemuliaan Allah (Designed For Dignity), Surabaya: Momentum, 2009
  15. Rubin Adi Abraham, Menjadi Berkat Berbuah Lebat, Yogyakarta: Yayasan ANDI, 2011
  16. Sinclair B. Ferguson, Khotbah di Khotbah, Cerminan Kehidupan Sorgawi di Tengah Dunia Berdosa, Surabaya: Momentum, 2005
  17. Kevin J. Vanhoozer, Drama Doktrin, Suatu pendekatan Kanonik-Linguistik pada Theologi Kristen, Surabaya: Momentum, 2011
  18. Dean Wiebracht, Menjawab Tantangan Amanat Agung, Yogyakarta: Yayasan ANDI, 1997
  19. William Barclay, Pemahaman Alkitab Setiap Hari Injil Matius Ps 1-10, Jakarta: BPK, Gunung Mulia, 2010
  20. Witness Lee, Pelajaran Hayat Matius (I) Cet.2, Surabaya: Yayasan Perpustakaan Injil, 2005
  21. Sunday Adelaja, Understanding God (Mengenal Allah Membuka Pintu Berkat), Yogyakarta: ANDI, 2007
  22. Drs. J.J. de Heer, Tafsiran Alkitab Injil Matius Pasal 1-22, cet 11. Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2011
  23. Simon J.Kistemaker, Perumpamaan-perumpamaan Yesus, Malang: SAAT, 2001
  24. John Stott, The Radical Disciple,(Some Neglected Aspects of Our Calling), America: IPV Books, 2010
  25. Glen H. Stassen & David P.Gushee, Following Jesus In Contemporary Context
  26. Verkuyl, Khotbah Di Bukit, Cet.10, Jakarta: BPK Gunung Mulia, 2010
  27. Craig L. Blomberg, An Exegetical and Theological Exposition of Holy Scripture, America: Broadman Press, The New American Commentary, 1992
  28. Witness Lee, Pelajaran Hayat Matius I Cet 2, Surabaya: Yayasan Perpustakaan Injil, 2005
  29. Graigs. Krener, A Commentary of The Gospel of Matthew: Michigan: Grand Rapids/Combridge, : William B. Eerdmans Publishing Company,1960
  30. Donal A. Hagner, Word Biblical Commentary 33A Matthew 1-13, Colombia: Nelson Reference & Electronik,1993
  31. Horst Balz & Gerhard Schneider, Exegetical Dictionary Of The New Testamen (volume 2), Michigan: William B. Erdmans Publishing Company Grand Rapids, 1991; Reprint ed, 2000
  32. Leonardo Sjiamsuri, Kunci Berkat (Menjadi Kehidupan Yang Diberkati dalam Segala Hal), Jakarta: Nafiri Gabriel,2009
  33. Andreas Untung Wiyono, Managemen Gereja. Cet. I, Bandung: Bina Media Informasi
  34. William Barclay, Pemahaman Alkitab Setiap Hari Injil Matius Ps 1-10