Main Article Content
Abstract
Banyak orang percaya yang beranggapan bahwa belas kasihan hanyalah bagi mereka yang membutuhkan atau semua orang percaya. Untuk itu, penelitian ini bertujuan untuk memberi penjelasan tentang belas kasihan yang dibutuhkan oleh setiap orang percaya yang membebaskan seseorang dari penghakiman menurut Yakobus 2:13. Metode yang digunakan yaitu pendekatan analisis teks yaitu fokus pada teks itu sendiri dan dikomparasikan dengan teks kitab lainnya. Hasil penelitian menyatakan bahwa berdasarkan Yakobus 2:13, belas kasihan adalah kunci untuk menang atas penghakiman dari Allah, menyalurkan belas kasihan adalah sesuatu yang terus menerus dikerjakan tanpa henti. Sebagai orang yang telah menerima pengampunan dan belas kasihan Tuhan seharusnya dapat mengampuni sesama tanpa batas. Karena ini bukanlah hukum beban melainkan hukum kasih yang harus dihormati dan dilaksanakan oleh setiap orang percaya sebab bukti dari belas kasihan adalah melakukan hukum Allah, yaitu mengasihi Allah dan mengasihi sesama manusia seperti diri sendiri, karena pada waktu penghakiman orang itu akan dikasihi oleh Allah dan bebas dari penghakiman.
Keywords
Article Details
Authors who publish in Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi agree to the following terms:
1. The author holds the copyright and grants to the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License, which allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can result in a productive exchange, as well as earlier and larger citations of the published work (See Effects of Access Open).