Main Article Content
Abstract
The rapid development of technology changes the warmth and intimacy between family members. Technology has succeeded in keeping everyone busy with their gadgets and the convenience of surfing virtual media. This situation results in a lack of warmth in the family. This study uses a qualitative method with a case study approach. This study aims to explore youtube content DESAHAN Minomartani Parish to proclaim the faith in the light of Amoris Laetitia and Ecclesia Domestica. This evangelization is also an effort to make Christian families feel increasingly warm in the family amid increasingly rapid technological developments. The research subject is the content of DESAHAN at Fokus Minomartani, which talks about family. This research is qualitative by applying a case study approach. The research subject is the content of DESAHAN in Minomartani Focus which raises about family. This research uses the theoretical framework of Pope Francis' thought in the documents of Amoris Laetitia and Ecclesia Domestica. The results showed three essential points. First, content with a family theme is always discussed every month. Second, a meditation on the family theme discusses messages relevant to the documents of Amoris Laetitia and Ecclesia Domestica. Third, content with a family theme is delivered to help families stay faithful to their marriage vows.
Keywords
Article Details
Copyright (c) 2023 Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors who publish in Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi agree to the following terms:
1. The author holds the copyright and grants to the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License, which allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can result in a productive exchange, as well as earlier and larger citations of the published work (See Effects of Access Open).
References
- Adon, Matias Jebaru. “Panggilan Dan Perutusan Keluarga Dalam Menumbuhkan Iman Di Tengah Kemajuan Teknologi Komunikasi.” 2021 2, no. 2 (2021): 179–188.
- Anggrahini, S.A.D, “Dinamika Komunikasi Keluaraga Pengguna Gadget. Skripsi. Universitas Islan Negeri Sunan Kalijaga. 2013.
- Euvemia, Erma, and Ola Rongan Wihelmus. “Doa Bersama Dalam Keluarga Sebagai Sarana Pendidikan Iman Anak.” Jurnal Pendidikan Agama Katolik 20, no. 10 (2018): 25–41.
- Fransiskus, Paus. “Amoris Laetitia: Sukacita kasih.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2017. http://www.dokpenkwi.org/wp-content/uploads/2017/08/Seri-Dokumen-Gerejawi-No-100-AMORIS-LAETITIA-2.pdf.
- Handayani, Ricka. “Youtube Sebagai Media Komunikasi Dalam Berdakwah Di Tengah Pandemi.” Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam 15, no. 1 (2021): 123–137.
- Kamal, W. “Harmonisasi Keluaraga di Tengah Kemajuan Penggunaan Smartphone: Suatu Studi di Kalangan Perempuan Karir Empat Profesi di Kota Makasar. Tesis. Universitas Hasanddin. 2021.
- Kayan, Wilfridus Samon. “Nilai Cinta Kasih Dan Kesetiaan Perkawinan Katolik Di Stasi Mewet Dalam Seruan Apostolik Amoris Laetitia.” JAPB: Jurnal Agama, Pendidikan dan Budaya 3, no. 1 (2022): 87–96.
- Kelen, Susana Niren. “Keluarga Sebagai Ecclesia Domestica Di Tengah Pandemi Covid-19.” JAPB: Jurnal Agama, Pendidikan dan Budaya 2, no. 1 (2021): 43–54.
- Kemp, Simon. Digital 2022: Indonesia. datareportal, 2022. https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia.
- KWI. “Lumen Gentium.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1990. http://www.dokpenkwi.org/wp-content/uploads/2020/11/Seri-Dokumen-Gerejawi-No-7-LUMEN-GENTIUM.pdf.
- Lilo, Deflit Dujerslaim. “Misi Gereja: Menjangkau Yang Tidak Terjangkau Di Era Dan Pasca Pandemi Covid-19.” Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi 3, no. 3 (2020): 204–217.
- Manurung, Freddy. “Konseling Perceraian Dan Pernikahan Kembali.” Jurnal Theologia Forum STFT Surya Nusantara 9, no. 1 (2021): 31–42.
- Merpaung, Valentina, and dkk. “Peran Ecclesia Domestica Dalam Mendidik Moral Dan Agama Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Stasi St. Benedictus Teluk Siak Estate (TSE).” LUMEN: Jurnal Pastoral, Pendidikan Agama dan Katekese 1, no. 1 (2022): 47.
- Moa, Antonius, and Yordianus Pajo Hewen. “Cinta Kasih Suami-Istri Sebagai Fondasi Kehidupan Keluarga Kristiani: Suatu Uraian Moral Kristiani Menurut Paus Fransiskus Dalam Seruan Apostolik Amoris Laetitia.” LOGOS: Jurnal Publikasi, 19, no. 2 (n.d.): 153–168.
- Paulus II, Paus Yohanes. “Cathecesi Tradendae: Penyelenggarakaan Katekese.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1979. http://www.dokpenkwi.org/2017/08/24/seri-doger-no-28-catechesi-tradendae-penyelenggaraan-katekese/.
- Permana, Natalis Sukma. “Masa Pandemi Covid-19 Sebagai Sekolah Kemanusiaan Bagi Keluarga Kristiani.” JPAK: Junral Pendidikan Agama Katolik 21, no. 1 (n.d.): 23–333.
- Senduk, Jenner Bernadus. “Model Homili Dan Maknanya Dalam Kehidupan Iman Umat: Studi Di Paroki Bunda Hati Kudus Yesus Woloan.” Jurnal Seri Mitra: Refleksi Ilmiah-Pastoral 1, no. 2 (2022): 167–180.
- Setiawan, Oktavianus Hery. “Pewarisan Dan Pendidikan Iman Anak Sebagai Tanggungjawab Orang Tua Menurut Ecclesia Domestica.” Jurnal Teologi (Journal of Theology) 3, no. 2 (n.d.): 111–124.
- Subekti, Gerardus Rahmat. “Pastoral Bagi Keluarga Dalam Situasi Khusus Menurut Paus Fransiskus Dalam Anjuran Apostolik Amoris Laetitia.” Media: Jurnal Filsafat dan Teologi 2, no. 2 (2021): 186–200.
- Tangirerung, Johana Ruadjanna. “Kotbah Yang Berwawasan Misiologis.” BIA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 4, no. 2 (2021): 319–334.
References
Adon, Matias Jebaru. “Panggilan Dan Perutusan Keluarga Dalam Menumbuhkan Iman Di Tengah Kemajuan Teknologi Komunikasi.” 2021 2, no. 2 (2021): 179–188.
Anggrahini, S.A.D, “Dinamika Komunikasi Keluaraga Pengguna Gadget. Skripsi. Universitas Islan Negeri Sunan Kalijaga. 2013.
Euvemia, Erma, and Ola Rongan Wihelmus. “Doa Bersama Dalam Keluarga Sebagai Sarana Pendidikan Iman Anak.” Jurnal Pendidikan Agama Katolik 20, no. 10 (2018): 25–41.
Fransiskus, Paus. “Amoris Laetitia: Sukacita kasih.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 2017. http://www.dokpenkwi.org/wp-content/uploads/2017/08/Seri-Dokumen-Gerejawi-No-100-AMORIS-LAETITIA-2.pdf.
Handayani, Ricka. “Youtube Sebagai Media Komunikasi Dalam Berdakwah Di Tengah Pandemi.” Jurnal Ilmu Dakwah dan Komunikasi Islam 15, no. 1 (2021): 123–137.
Kamal, W. “Harmonisasi Keluaraga di Tengah Kemajuan Penggunaan Smartphone: Suatu Studi di Kalangan Perempuan Karir Empat Profesi di Kota Makasar. Tesis. Universitas Hasanddin. 2021.
Kayan, Wilfridus Samon. “Nilai Cinta Kasih Dan Kesetiaan Perkawinan Katolik Di Stasi Mewet Dalam Seruan Apostolik Amoris Laetitia.” JAPB: Jurnal Agama, Pendidikan dan Budaya 3, no. 1 (2022): 87–96.
Kelen, Susana Niren. “Keluarga Sebagai Ecclesia Domestica Di Tengah Pandemi Covid-19.” JAPB: Jurnal Agama, Pendidikan dan Budaya 2, no. 1 (2021): 43–54.
Kemp, Simon. Digital 2022: Indonesia. datareportal, 2022. https://datareportal.com/reports/digital-2022-indonesia.
KWI. “Lumen Gentium.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1990. http://www.dokpenkwi.org/wp-content/uploads/2020/11/Seri-Dokumen-Gerejawi-No-7-LUMEN-GENTIUM.pdf.
Lilo, Deflit Dujerslaim. “Misi Gereja: Menjangkau Yang Tidak Terjangkau Di Era Dan Pasca Pandemi Covid-19.” Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi 3, no. 3 (2020): 204–217.
Manurung, Freddy. “Konseling Perceraian Dan Pernikahan Kembali.” Jurnal Theologia Forum STFT Surya Nusantara 9, no. 1 (2021): 31–42.
Merpaung, Valentina, and dkk. “Peran Ecclesia Domestica Dalam Mendidik Moral Dan Agama Anak Pada Masa Pandemi Covid-19 Di Stasi St. Benedictus Teluk Siak Estate (TSE).” LUMEN: Jurnal Pastoral, Pendidikan Agama dan Katekese 1, no. 1 (2022): 47.
Moa, Antonius, and Yordianus Pajo Hewen. “Cinta Kasih Suami-Istri Sebagai Fondasi Kehidupan Keluarga Kristiani: Suatu Uraian Moral Kristiani Menurut Paus Fransiskus Dalam Seruan Apostolik Amoris Laetitia.” LOGOS: Jurnal Publikasi, 19, no. 2 (n.d.): 153–168.
Paulus II, Paus Yohanes. “Cathecesi Tradendae: Penyelenggarakaan Katekese.” Departemen Dokumentasi dan Penerangan KWI, 1979. http://www.dokpenkwi.org/2017/08/24/seri-doger-no-28-catechesi-tradendae-penyelenggaraan-katekese/.
Permana, Natalis Sukma. “Masa Pandemi Covid-19 Sebagai Sekolah Kemanusiaan Bagi Keluarga Kristiani.” JPAK: Junral Pendidikan Agama Katolik 21, no. 1 (n.d.): 23–333.
Senduk, Jenner Bernadus. “Model Homili Dan Maknanya Dalam Kehidupan Iman Umat: Studi Di Paroki Bunda Hati Kudus Yesus Woloan.” Jurnal Seri Mitra: Refleksi Ilmiah-Pastoral 1, no. 2 (2022): 167–180.
Setiawan, Oktavianus Hery. “Pewarisan Dan Pendidikan Iman Anak Sebagai Tanggungjawab Orang Tua Menurut Ecclesia Domestica.” Jurnal Teologi (Journal of Theology) 3, no. 2 (n.d.): 111–124.
Subekti, Gerardus Rahmat. “Pastoral Bagi Keluarga Dalam Situasi Khusus Menurut Paus Fransiskus Dalam Anjuran Apostolik Amoris Laetitia.” Media: Jurnal Filsafat dan Teologi 2, no. 2 (2021): 186–200.
Tangirerung, Johana Ruadjanna. “Kotbah Yang Berwawasan Misiologis.” BIA: Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 4, no. 2 (2021): 319–334.