Main Article Content
Abstract
Kejatuhan manusia dalam dosa mengakibatkan rusaknya gambar dan rupa Allah dalam diri manusia kehidupannya telah dikotori oleh dosa sehingga akibatnya manusia memiliki natur dosa dan bertindak berdasarkan kehendak yang sudah tercemar yang memberi dampak yang negatif.[1] Salah satunya adalah manusia tidak mau disalahkan dan cendrung memakai defense mechanism (pertahanan diri) untuk mempertahankan eksistensinya.
Sistem pertahanan diri adalah suatu sikap pertahanan diri yang terjadi karena ia id terlalu tinggi dan superoge tinggi, maka yang terjadi adalah orang tersebut memiliki sistem pertahanan diri. Manufer pertahanan diri biasanya sudah mulai nampak sejak usia dini atau masa kanak-kanak. Ketika mengalami ancaman, konflik dan frustrasi yang merupakan bagian dari pertumbuhan, secara otomatis pertahanan dirinya muncul sebenarnya jika pertahanan diri dapat dioleh dengan baik maka dapat menolong untuk keluar dari rasa sakit akibat kegelisahan, konflik, hanya saja kebanyakan dari kita tidak dapat bertahan dengan baik karena tidak berusaha dengan maksimal.
Keywords
Article Details
Authors who publish in Phronesis: Jurnal Teologi dan Misi agree to the following terms:
1. The author holds the copyright and grants to the journal the right of first publication of the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 License, which allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
2. Authors may make additional separate contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the published journal version of the work (for example, posting it to an institutional repository or publishing it in a book) with acknowledgment of its initial publication in this journal.
3. Authors are permitted and encouraged to post their work online (for example, in institutional repositories or on their websites) before and during the submission process, as this can result in a productive exchange, as well as earlier and larger citations of the published work (See Effects of Access Open).